Tekanan Perasaan
Rasa semakin tak kuat.
Rasa semakin sakit.
Rasa jiwa tersepit.
Hidup menghimpit.
Lalu ke mana hendak di tuju.
Di mana tempat hendak mengadu.
Mendung yang berlalu 3 purnama lalu kembali bertamu walaupun bukan atas sebab yang sama. Sakit, sedih pedih, pilu bercampur baur. Susah untuk diungkap. Hanya hati merintih. Jiwa berdolak-dalik. Kuatkah aku untuk menghadapi hari seterusnya.
Melihatnya hati menjadi pilu. Mengingatnya hati bagai ditoreh. Ingin rasanya pergi jauh darinya. Memula kembali langkah pertama. Bertatih hidup tanpa dilema. Mampukah aku? Mampukah aku? mampukah aku....?
Kena kuat kan semangat,kena pandang ke hadapan dan hati kena redha selalu. Jangan di fikir kan sangat kisah semalam yang pahit,kenang kan masa depan yang cerah....Kita ada Allah untuk mendengar rintihan kita..Mengadu pada Nya, Berserah pada Nya selalu....Insyaallah, hati akan tenteram selalu...
BalasPadamAssalamualaikum Aina
BalasPadamberistifar banyak2
Assalamualaikum,
BalasPadamJawapannya: MAMPU
you go girl...! ! aunty doa moga baik2 saja.
BalasPadamSemoga Allah memberikan ketenangan....
BalasPadamAmin.
akak...
BalasPadambanyak yang saya nak tulis, tapi tak tertulis. tapi saya rasa akak tau apa saya nak tulis.
be strong kak.
sis, benda ni, selagi difikir akan semakin membara, nak buang pula takkan boleh punya. So, duduk bertenang sesaat, tumpukan pada perkara lain dulu, biarkan Allah menyusun untuk sis...susunan dan aturan Allah adalah yang paling sempurna dan terbaik utk setiap hambaNya, wlp hakikatnya mungkin menyakitkan dan kita tak suka namun DIA lebih tahu apa2 yg kita tak tahu...
BalasPadamhanya yg tahu yg dpt merasa...